Tips dan Strategi Memulai Investasi Saham Bagi Pemula – Investasi saham adalah salah satu cara yang menguntungkan untuk menghasilkan pendapatan dalam jangka waktu yang berbeda. Bagi pemula yang ingin mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang, membeli saham merupakan pilihan yang tepat. Namun, jika Anda berharap untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat, cara trading saham adalah pilihan terbaik.
Trading saham bukanlah hal yang direkomendasikan bagi investor pemula, karena membutuhkan kejelian dan keterampilan yang tinggi untuk memahami fluktuasi harga saham dan pasar modal. Keuntungan dalam trading saham didapatkan berdasarkan capital gain, yaitu dengan membeli saham ketika harganya turun dan menjualnya kembali ketika harganya naik. Transaksi ini biasanya terjadi dalam jangka pendek, bisa hanya dalam hitungan menit, hari, atau maksimal satu minggu. Oleh karena itu, hal yang perlu diperhatikan dalam trading saham adalah sentimen pasar dan kondisi pasar modal yang sedang terjadi.
Ketika pasar modal sedang dipenuhi oleh sentimen negatif, para trader biasanya akan meninggalkan pasar. Trading saham memiliki risiko yang tinggi, namun bukan berarti tidak dapat menjadi jalan menuju kekayaan. Beberapa trader saham telah membuktikannya, seperti Jesse Livermore yang telah menjadi legenda, dan Desmond Wira di ranah lokal.
Mungkin Anda pernah mendengar kabar tentang Kevin Aprilio, seorang musisi yang bangkrut karena mengalami kerugian dalam trading saham. Hal ini disebabkan oleh kesalahan dalam menerapkan strategi trading saham, sehingga ia kehilangan uangnya daripada mendapatkan keuntungan. Namun, ini bukan berarti Anda akan mengalami nasib yang sama. Saat ini, sudah banyak sumber daya yang memudahkan generasi seperti Anda untuk mencoba investasi trading saham. Selama Anda bersedia mencari informasi dan tips yang diperlukan dalam jual beli saham, Anda juga memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan dari pasar modal.
Banyak pemuda di Indonesia yang mencari informasi mengenai cara trading saham karena investasi saham merupakan salah satu yang paling diminati. Namun, banyak yang juga bertanya-tanya mengenai dana minimal yang diperlukan untuk melakukan investasi ini.
Bermain saham sebenarnya merupakan hal yang diminati oleh investor yang memiliki modal besar. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena saat ini ada banyak kemudahan yang memungkinkan setiap orang untuk terlibat dalam trading saham. Salah satunya adalah dengan memberikan persyaratan modal minimum agar semua orang memiliki kesempatan untuk bermain saham.
Jadi, meskipun Anda pemula, tidak menjadi masalah untuk mencoba trading saham. Jumlah modal yang diperlukan jauh lebih kecil daripada sebelumnya, di mana Anda harus memiliki setidaknya Rp 10.000.000 untuk berinvestasi dalam saham. Jika Anda adalah investor pemula, lebih baik memilih saham dengan nilai rendah, karena risiko kerugian juga lebih rendah. Saat ini, Anda dapat melakukan investasi dengan hanya membeli satu lot atau 100 lembar saham.
Berikut adalah beberapa tips untuk memulai trading saham agar Anda tidak terjebak dalam risiko yang tinggi:
1. Mulai dengan jumlah yang kecil:
Jika dahulu Anda membutuhkan banyak uang untuk modal investasi, sekarang Anda dapat memulai jual beli saham dengan modal yang kecil, misalnya di platform Ajaib. Anda dapat memulai dengan hanya Rp 10.000. Mengapa Anda perlu memulai dengan jumlah kecil terlebih dahulu? Trading saham merupakan investasi yang memiliki risiko tinggi, dan tidak semua orang cocok untuk terlibat di dalamnya. Jadi, untuk memahami apakah Anda cocok sebagai investor di bidang ini, Anda perlu mencobanya dengan modal kecil terlebih dahulu. Jika setelah beberapa waktu Anda merasa bahwa trading saham bukanlah hal yang cocok bagi Anda, Anda dapat menjual saham tersebut dan mencari jenis investasi lain, seperti Reksa Dana, yang lebih cocok untuk investor pemula. Anda juga dapat melakukan investasi ini secara online melalui aplikasi Ajaib. Namun, jika Anda merasa nyaman meskipun mengalami kerugian dalam tahap pembelajaran, tidak ada salahnya untuk melanjutkan belajar tentang saham.
2. Pelajari pergerakan saham:
Ketika Anda ingin melakukan trading saham, pelajari pergerakan saham melalui analisis teknikal. Dengan memahami analisis ini, Anda dapat memprediksi kemana harga saham akan bergerak. Usahakan untuk tidak bertransaksi saham ketika tren saham sedang menurun, biasanya hal ini terjadi ketika para trader melepas saham mereka hingga mencapai harga tertentu, dan saham tersebut biasanya tidak naik dalam jangka waktu tertentu. Setelah itu, cobalah untuk menentukan level support atau batas bawah dan resistance atau batas atas, karena harga saham bergerak dalam kisaran harga tersebut.
3. Tentukan Target Harga:
Setelah mempelajari pergerakan saham, cobalah untuk menentukan target harga. Target beli terbaik berada di dekat level support, sementara target harga jual terbaik berada di level resistance. Hindari membeli saham di level resistance, karena harga berpotensi turun menguji level supportnya.
4. Perhatikan Volume:
Volume transaksi merupakan salah satu hal penting saat bertransaksi saham. Ketika harga saham naik dengan volume yang meningkat, itu berarti saham tersebut diminati atau didorong oleh broker saham, sehingga masih ada potensi kenaikan harga. Namun, ketika harga saham turun dengan volume yang menurun drastis, itu berarti saham tersebut sudah tidak diminati oleh pasar atau sedang dijual oleh investor saham.
5. Bersedia Cut Loss:
Ketika Anda terjebak dalam saham yang mengalami tren penurunan, jangan ragu untuk segera menjualnya demi menghindari kerugian yang lebih besar. Jangan pernah menyesal dan anggaplah bahwa hal itu adalah keputusan terbaik. Perencanaan trading sangat penting, termasuk sejauh mana tingkat kerugian yang dapat Anda toleransi dan pada tingkat apa sebaiknya Anda menyerah.
6. Hindari Memaksakan Trading:
Hindari memaksakan melakukan trading jika ada ketidakpastian di pasar atau Anda tidak merasa yakin. Jangan terburu-buru dan simpan uang Anda untuk kesempatan trading yang lebih baik di masa depan.
Dengan mengikuti tips-tips tersebut, Anda dapat memulai perjalanan Anda dalam investasi saham dengan langkah yang lebih bijak. Ingatlah untuk selalu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda dalam trading saham, karena investasi ini memerlukan waktu dan usaha yang konsisten. Semoga sukses dalam mencapai kebebasan finansial melalui investasi saham!